Menonton film adalah suatu hal yang disukai oleh
kebanyakan orang. Selain itu, menonton film juga biasanya digunakan untuk
mengisi waktu luang guna menghibur diri. Bnayaknya gener film tersebut membuat
setiap orang yang ingin menonton film tidak perlu repot repot memikirkannya.
Genre juga bisa disesuaikan dengan kesukaan masing maisng penonton.
Dari sekian banyak genre, terdapat satu genre yang
menyeramkan dan dapat membuat bulu kuduk penonton berdiri. Genre tersebut
adalah horror. Untuk saat ini, film dengan genre horror yang sedang banyak
diperbincangkan oleh publik adalah film Insidious:
The Last Key. Pada sekuel pertama film hoor tersebut yang dirilis pada
tahun 2010 mampu membuat setiap penonton di seluruh dunia ketakutan. Film
tersebut menyuguhkan berbagai jump scare yang
segar sehingga penonton pun tidak akan merasa bosan ketika menontonnya. Selain
itu, film Insidious tersebut juga
memiliki alur cerita yang cukup seru dan masuk akal.
Pada awal film tersebut menceritakan tentang sepasang
suami istri yang bernama Loraine dan Josh yang diganggu oleh makhluk halus di
rumahnya. Hal tersebut semakin memburuk setelah anak yang bernama Dalton
diganggu. Setelah merasa putus asa dengan keberadaan makhluk astral yang berada
di rumahnya, pasangan tersebut akhirnya memanggi seorang cenayang yang bernama
Elise untuk membantunya.
Kemampuan yang dimiliki oleh Elise membuatnya mampu
berinteraksi dengan makhluk halus. Pada film tersebut juga dijelaskan seperti
apa dunia tempat makhluk halus tersebut dengan visualisai berbentuk pintu merah
untuk menuju ke tempat yang bernama Further.
Beberapa tahun setelah film pertamanya dirilis pada tahun
2010. Pada 2018, Insidious berhasil
merilis film ke-4nya dengan tajuk The
Last Key. Film tersebut masih hangat di perbincangkan dan masih memiliki
jam tayang yang banyak di bioskop. Bagi kalian yang belum menonton film
tersebut dapat langusung menontonya di bioskop terdekap.
Berbeda dari cerita awalnya yang beralatar belakang
permasalahan pada suatu keluarga. Pada film ke-4nya, fim tersebut lebih terfokus
terhadap Elise si Cenayang. Di film tersebut menceritakan kehidupan semasa
kecil Elise dengan keluarganya. Elise pun sudah memiliki kemampuan cenayang
tersebut sejak lahir dan dibuktikan dengan kesadaraanya akan berbagai makhluk
halus di rumahnya. Ayahnya adalah seorang sipir dan ibunya adalah seorang ibu
rumah tangga biasa. Selain itu, Elise memilik seroang adik yang bernama
Chistian. Namun suatu masalah besar timbul karena kemampuan cenayang yang
dimiiliki oleh Elise tersebut.
Setelah sukses dengan ketika filmnya yang sudah terlebih
dahulu di rilis. Film The Last Key ini
cukup banyak menuai kontroversional. Beberapa penonton juga ada yang langsung
berspekulasi bahwa film tersebut sedikit berbeda jika dibandingkan dengan
filmnya yang terdahulu. Penasaran kengan keunikannya? Simak pembahasan berikut
ini.
·
Permulaan yang cukup bagus
Pada permulaan film tersebut, setiap penonton pasti sudah
berfikiran bahwa film tersebut tidak ada kaitannya dengan film lainnya dan hal
tersebut juga bisa dikatakan benar. Film tersebut sendiri mampu membangun latar
belakang dan suasana baru dengan sangat baik.
Kehidupan masa kecil Elise sendiri dapat dikatakan kurang
bahagia karena sering kali dipukuli oleh ayahnya. Hal tersebut dikarenakan
ketidakpercayaan ayahnya terhadap kemampuan yang dimiliki oleh Elise. Pembawaanya
cukup emosional sehingga penonton pun tidak langsung bosan dengan latar
belakang baru tersebut.
- · Masih dengan jump scare-nya
Film horror Insidious
memang terkenal dengan jump scare-nya
yang kerap kali membuat jantung penoton berdetak kencang. Di film ke-4nya juga
masih dengan pambawaan yang sama. Bahkan di awal cerita juga sudah terdapat
beberapa jump scare. Namun setelah
film tersebut tuntas ditonton, tidak sedikit penonton yang merasa kecewa dengan
jump scareyang disuguhkan. Mungkin
saja terlalu sedikit atau kurang mengena. Silahkan lakukan penilaian kalian
sendiri dengan menontonnya secara langsung.
- · Terdapat humor
Keunikan lain dari film Insidious: The Last Key ini adalah kehadiran dari scene humor di
samping horrornya. Kedua asisten Elise yang bernama Tuck dan Spec adalah orang
yang membawa humor tersebut ke dalam film. Humor yang terdapat pada film
insidious ini merupakan selingan yang ditujukan kepada penonton agar tidak
terlalu tegang. Ini adalah suatu hal yang cukup menarik karena jarang sekali
film horror yang memasukan humor di dalamnya.
- · Klimaks yang kurang memuaskan
Hmmm… Mendengarnya saja pasti sudah tahu artinya ya.
Memang benar, kebanyakan dari penonton film Insidious
yang ke-4 tersebut berpendapat bahwa film tersebut memiliki klimaks yang
kurang memuaskan. Klimaks yang terdapat pada film tersebut sangatlah cepat dan
mudah sehingga pentonton belum sempat dibuat ketakukan. Munngkin saja karena
cerita yang dibawakan belum dibuat secara apik dan matang matang. Selain itu
juga terdapat klimaks yang kurang menarik seperti kehadiran ibu Elise untuk
membantu menolongnya. Serangan yang dilakukan oleh ibu Elise tersebut terlalu
mudah dan tidak ada pertempuran sama sekali. Mungkin memang film tersebut
seharusnya dibenahi tersebih dahulu sebelum dirilis.
Akan sangat disayangkan jika pembangunan latar belakang baru
dan tokoh tokoh baru yang sudah bagus, tetapi dirusak dengan klimak yang kurang
bagus. Namun itu hanyalah pendapat dari sebagian orang. Kalau pendapat kalian
bagaimana?
- · Berhubunngan dengan seri sebelumnya
Keunikan lainnya yang terdapat pada film Insidious: The Last Key tersebut adalah
tedapat hubungan dengan seri sebelumnya. Hal tersebut dibuktikan ketika Elise
mencari jalan keluar dengan membuka berbagai pintu merah dan saat membua salah
satu pintu tersebut dia bertemu dengan
bocah laki laki yang terdapat di seri pertamanya, yaitu Dalton. Selain itu pada
akhir cerita, Elise mendapat telfon dari Loraine untuk membantunya mengatasi
makhluk astral di rumahnya. Tentu hal
tersebut menjadi keunikan tersendiri.
Beberapa keunikan pada film Insidious: The Last Key tersebut mungki bisa dijadikan sebagai
gambaran utama sebelum menontonya. Tentu opini yang terdapat [ada beberapa
ornag dappat berbeda beda.
Dalam artikel ini tidak menyatakan bahwa film horror Insidious ke-4 tersebut bagus atau
buruk, tetapi hanya memberiann sedikit gambaran saja mengenai film tersebut.
Jika memang penasaran dengan film tersebut maka silakan saja langsung
menontonnya di bioskop terdekat.
0 komentar